• Tentang UGM
  • Portal Akademik
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • Penelitian
Universitas Gadjah Mada
  • About Us
    • About CRCS
    • Vision & Mission
    • People
      • Faculty Members and Lecturers
      • Staff Members
      • Students
      • Alumni
    • Facilities
    • Library
  • Master’s Program
    • Overview
    • Curriculum
    • Courses
    • Schedule
    • Admission
    • Scholarship
    • Accreditation and Certification
    • Academic Collaborations
      • Crossculture Religious Studies Summer School
      • Florida International University
    • Student Satisfaction Survey
    • Academic Documents
  • Article
    • Perspective
    • Book Review
    • Event Report
    • Class Journal
    • Interview
    • Wed Forum Report
    • Thesis Review
    • News
  • Publication
    • Reports
    • Books
    • Newsletter
    • Monthly Update
    • Infographic
  • Research
    • CRCS Researchs
    • Resource Center
  • Community Engagement
    • Film
      • Indonesian Pluralities
      • Our Land is the Sea
    • Wednesday Forum
    • ICIR
    • Amerta Movement
  • Beranda
  • Berita
  • Beasiswa S2 Kerja Sama Diktis & CRCS, SPs UGM (2019)

Beasiswa S2 Kerja Sama Diktis & CRCS, SPs UGM (2019)

  • Berita
  • 7 May 2019, 22.40
  • Oleh: CRCS UGM
  • 0

Beasiswa S2 Kerja Sama Diktis & CRCS, SPs UGM (2019)

CRCS UGM – 7 Mei 2019

Program Beasiswa S2 ini adalah kerja sama antara Direktorat Pendidikan Tinggi Islam (Diktis), Kementerian Agama Republik Indonesia dan Program Studi Agama dan Lintas Budaya (CRCS), Sekolah Pascasarjana UGM. Beasiswa ini ditawarkan kepada alumni Perguruan Tinggi Islam (negeri dan swasta) di bawah Kementerian Agama yang hendak melanjutkan S2 dalam bidang studi agama-agama di CRCS UGM untuk pendaftaran pada TA 2019/2020.

Beasiswa ini diberikan kepada 15 orang yang memenuhi persyaratan pendaftaran dan telah melewati tahap seleksi administrasi dan wawancara. Beasiswa  mencakup SPP, biaya hidup, dan penelitian tesis. Mahasiswa yang meraih beasiswa ini akan bekerja membantu kegiatan riset dan pendidikan publik di CRCS. Beasiswa ini hanya diperuntukkan untuk pendaftar ke CRCS dan tidak berlaku untuk pendaftar minat Ekonomi Islam.

Waktu pendaftaran: 3 Mei – 4 Juli 2019.

Pendaftaran dilakukan berdasarkan prosedur pendaftaran mahasiswa UGM, melalui um.ugm.ac.id, dengan jalur reguler. Selain mendaftar secara online, pemohon beasiswa mengisi formulir (unduh di bawah) lalu dikirim ke alamat surel crcs@ugm.ac.id. Ikuti alur pendaftarannya di bawah.

Mahasiswa CRCS berasal dari berbagai latar belakang agama dan disiplin ilmu, dari dalam dan luar negeri. Kegiatan belajar mengajar di CRCS menggunakan bahasa Inggris. Selain sebagai prodi S2, CRCS juga merupakan lembaga riset dan pendidikan publik. Info lebih lanjut mengenai pendaftaran di CRCS berikut skema beasiswa lain dapat ditelusuri di sini.

Unduh Formulir

Icon

Formulir Pendaftaran Beasiswa Kerja Sama Diktis Kemenag dan CRCS UGM (2019)

1 file(s) 81.50 KB
Download

Alur Pendaftaran

Tags: beasiswa diktis

Instagram

Human are the creature who live between the mounta Human are the creature who live between the mountain and the sea. Yet, human are not the only one who live between the mountain and the sea. Human are the one who lives by absorbing what above and beneath the mountain and the sea. Yet, human are the same creature who disrupt and destroy the mountain, the sea, and everything between. Not all human, but always human. By exploring what/who/why/and how the life between the mountain and the sea is changing, we learn to collaborate and work together, human and non-human, for future generation—no matter what you belief, your cultural background.

Come and join @wednesdayforum with Arahmaiani at UGM Graduate School building, 3rd floor. We provide snacks and drinks, don't forget to bring your tumbler. This event is free and open to public.
R A G A Ada beberapa definisi menarik tentang raga R A G A
Ada beberapa definisi menarik tentang raga di KBBI. Raga tidak hanya berarti tubuh seperti yang biasa kita pahami dalam olah raga dan jiwa raga. Raga juga dapat berarti keranjang buah dari rotan, bola sepak takraw, atau dalam bahasa Dayak raga berarti satuan potongan daging yang agak besar. Kesemua  pengertian itu menyiratkan raga sebagai upaya aktif berdaya cipta yang melibatkan alam. Nyatanya memang keberadaan dan keberlangsungan raga itu tak bisa lepas dari alam. Bagi masyarakat Dondong, Gunungkidul, raga mereka mengada dan bergantung pada keberadaan telaga. Sebaliknya, keberlangsungan telaga membutuhkan juga campur tangan raga warga. 

Simak pandangan batin @yohanes_leo27  dalam festival telaga Gunungkidul di web crcs ugm
K O S M O P O L I S Kosmo bermakna semesta, sement K O S M O P O L I S
Kosmo bermakna semesta, sementara polis itu mengacu pada kota yang seupil. Sungguh istilah oksimoron dengan daya khayal maksimal. Namun, nyatanya, yang kosmopolis itu sudah hadir sejak dulu dan Nusantara adalah salah satu persimpangan kosmopolis paling ramai sejagad. Salah satu jejaknya ialah keberadaan Makco di tanah air. Ia bukan sekadar dewa samudra, melainkan kakak perempuan yang mengayomi saudara-saudara jauhnya. Tak heran, ketika sang kakak berpesta, saudara-saudara jauh itu ikut melebur dan berdendang dalam irama kosmopolis. Seperti di Lasem beberapa waktu silam, Yalal Wathon dinyanyikan secara koor oleh masyarakat keturunan tionghoa dan para santri dengan iringan musik barongsai. Klop!

Simak ulasan @seratrefan tentang makco di situs web crcs!
At first glance, religious conversion seems like a At first glance, religious conversion seems like a one-way process: a person converts to a new religion, leaving his old religion. In fact, what changes is not only the person, but also the religion itself. The wider the spread of religion from its place of origin, the more diverse the face of religion becomes. In fact, it often gives birth to variants of local religious expressions or even "new" religions. On the other hand, the Puritan movement emerged that wanted to curb and eradicate this phenomenon. But everywhere there has been a reflux, when people became disaffected with Puritan preachers and tried to return to what they believed their religion was before.

Come and join the #wednesdayforum discussion  at the UGM Graduate School building, 3rd floor. We provide snacks and drinks, don't forget to bring your tumbler. This event is free and open to public.
Follow on Instagram

Twitter

Tweets by crcsugm

Universitas Gadjah Mada

Gedung Sekolah Pascasarjana UGM, 3rd Floor
Jl. Teknika Utara, Pogung, Yogyakarta, 55284
Email address: crcs@ugm.ac.id

 

© CRCS - Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju