Merujuk sejarah persoalan Rohingya yang sudah berdekade, satu elemen mendasari lapis-lapis persoalan identitas keagamaan dan ekonomi politik, yaitu isu kewarganegaraan “etnis Rohingya” yang tak diakui dalam skema identitas nasional Burma/Myanmar.
Perspective
Tentang macam-macam kelompok Muslim di Myanmar, isu kewarganegaraan, konflik etnoreligius, dan munculnya gerakan ekstrem yang makin menajamkan perseteruan Buddhis-Muslim. Bacaan pengantar dari Prof. Imtiyaz Yusuf.
Bagaimana hubungan agama dan kekerasan dalam tragedi Rohingya? Ini tulisan mahasiswa, sebagai refleksi dari matakuliah Religion, Violence and Peacebuiliding di CRCS.
Setelah dibubarkan, anggota Hizbut Tahrir Indonesia memiliki dua pilihan: tetap bersikukuh dengan prinsip ideologinya atau berkompromi dengan realitas politik. Masing-masing punya konsekuensi.
Pandangan yang terlalu optimis mengenai prospek demokrasi di Indonesia patut dipikirkan ulang.
Mengenang Taliesin Myrddin Namkai-Meche yang meninggal karena membela dua perempuan muslimah di kereta komuter di Portland, Oregon, Amerika Serikat, dan merefleksikannya untuk Indonesia dan Amerika.